Toko Souvenir yang Menjual Kerajinan Asli dari Indonesia

Barang yang dijual di Souvenir Shop 39, Jalan Cihampelas 39, Kota Bandung. | Foto http://souvenirshop39.com

DI Bandung terdapat toko-toko souvenir. Satu di antaranya ada di kawasan Cihampelas. Toko souvenir bernama Souvenir Shop 39 ini termasuk toko yang sudah lama bediri. Souvenir Shop 39 berdiri pada 1948 dan pendirinya adalah suami istri Podjuwono Tetap dan Djien. Souvenir Shop 39 berada di Jalan Cihampelas No. 39

Toko Souvenir tersebut kini dikelola oleh Ratnawati Sutedjo, generasi ketiga dari pemilik toko kerajinan dan seni tertua di Bandung tersebut. Sebelumnya, toko ini dikelola oleh ibunya Santi Djajahardja yang merupakan keponakan Podjuwono Tetap dan Djien.

Toko Souvenir 39 menjual rupa-rupa kerjinan unik di Indonesia, seperti kerajinan kayu dari Bali,
kain batik termasuk taplak meja dari Yogyakarta dan Pekalongan, kain ikat yang sangat rumit dari Troso Jawa Tengah, kotak kayu berukir dari Jepara, wayang golek dari Bandung, alat musik tradisional dari bambu seperti angklung, karya seni lainnya, dan papan catur dari kayu.

Toko Souvenir di Jalan Braga

Di Jalan Braga ada toko souvenir bernama Sin Sin Art Shop. Toko ini berada di Jalan Braga No. 59. Toko souvenir ini didirikan pada 1943. Berbagai macam kerajinan tradisional dan modern dijual di sini, seperti patung kayu, kerajinan perak, gantungan kunci, wayang dan lain-lain.

Barang yang dijual di Souvenir Shop 39, Jalan Cihampelas 39, Kota Bandung. | Foto http://souvenirshop39.com

Cenderamata yang dijual di Sin Sin Art Shop tidak hanya yang berasal dari Jawa Barat. Mereka juga menjual kerajinan seperti dari Jawa Tengah, Bali, Sumbawa, dan Kalimantan. Toko ini buka Senin-Sabtu pukuk 09.00-17.30, dan Minggu pukul 09.00-12.00.

Di Jalan Braga ada Galeri Tatarah. Galeri ini usianya lebih tua dari Sin Sin Art Shop. Berdiri pada 1935, galeri ini terkenal dengan koleksi lukisan naturalisnya. Lukisan koleksi di sini dari berbagai seniman lokal dan daerah di Indonesia. Di sini masih ada lukisan seniman pada 1920-an.

Selain lukisan, Galeri Tatarah menjual batu permata dari Indonesia dan India. Pengunjungnya tak hanya pelancong dalam negeri, dari luar negeri juga banyak yang berkunjung ke sini, seperti dari Eropa, Asia dan Amerika.

Rumah Seni Ropih yang tak jauh dari Galeri Tatarah banyak memajang lukisan. Rumah seni ini sering digunakan oleh para seniman untuk berkumpul dan bertukar pikiran. Terutama di bangunan bawah tanah di rumah seni ini. Rumah Seni Ropih berada di Jalan Braga Nomor 43.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *