Tenda Biru, Rumah Makan di Bantaran Citarum

Warung Nasi Timbel Tenda Biru di bantaran Sungai Citarum, Kampung Leuwinutug, Desa Bojongsari, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung. | Foto serbabandung.com #serbabandung

Rumah makan ini namanya Tenda Biru. Seperti lagu Desy Ratnasari yang pernah populer hun 90-an yang berjudul “Tenda Biru”. Kenapa tenda biru? Di rumah makan ini sebetulnya tidak ada tenda yang berdiri berwaran biru. Orang-orang menyebutnya Rumah Makan Tenda Biru karena memang di sana ada sebuah bangunan yang bercat biru.

Rumah makan ini bukan berada di tepi jalan yang ramai atau dekat kawasan yang ramai. Restoran ini justru berada di kawasan yang tidak dilalui jalan raya.
Warung ini ini berada di bantaran Sungai Citarum, Kampung Leuwinutug, Desa Bojongsari, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung.

Warung Nasi Timbel Tenda Biru di bantaran Sungai Citarum, Kampung Leuwinutug, Desa Bojongsari, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung. | Foto serbabandung.com #serbabandung

Jalan untuk menuju ke sana jika rutenya dari arah Jembatan Cijagra jalannya hanya cukup untuk satu mobil saja. Kondisi jalannya sangat rusak, becek, dan sebagian jalannya bukan beton atau aspal melainkan tanah.

Untuk ke warung ini pun bisa ditempuh dari Munjul. Namun, sebelum mencapai warung itu, pengendara harus melalui jembatan gantung yang hanya cukup untuk dua sepeda motor. Dari jembatan gantung warung sudah tinggal beberapa meter saja.

Rumah makan Tenda Biru merupakan rumah makan favorit para penggowes yang lewat di kawasan itu. Biasanya penggowes memilih beristirahat di sana. Ada yang rombongan, ada juga yang perorangan.

Lambat laun restoran ini mulai dikenal. Pengunjung pun bukan hanya para penggowes tapi juga yang sengaja datang ke sana. Mereka ingin menikmati menu spesial Rumah Makan Tenda Biru sekaligus suasana yang berbeda dengan restoran lain.

Menu di Rumah Makan Tenda Biru

Menu yang tersedia di sini adalah menu khas Sunda. Ada nasi timble yang menjadi favorit pengunjung. Sambal plus lalapan juga ada. Untuk melengkapi timbel disediakan menu yang akrab di lidah orang Bandung seperti pepes ikan, belut, lele, gepuk, petai, jengkol, dan aneka masakan lainnya.

Bagi pengunjung ada pilihan tempat yang disediakan pengelola rumah makan ini. Pilihan yang pertama pengunjung bisa duduk di kursi dan meja tempat makanan layaknya di rumah makan lain. Pilihan lainnya adalah lesehan di tanah berumput dengan beralaskan tikar.

Suasananya sangt asri. Lahan yang cukup luas berumput dan ditumbuhi beberapa tumbuhan. Lahan tersebur berpagar bambu membuat suasana pedesaan semakin terasa di sana. Rumah Makan Tenda Biru buka mulai pukul 08.00 WIB hingga 15.00 WIB. *

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *