Situ di Bandung yang Sering Dikunjungi Wisatawan

Situ Sipatahunan di Baleendah,, Kabupaten Bandung, potensi wisatanya belum tergali. | Foto serbabandung.com #serbabandung

SITU di Bandung ada yang buatan dan memang terbentuk karena proses alam. Situ-situ tersebut tersebar di berbagai kawasan di kota ini. Situ adalah sebutan danau dalam bahasa sunda. Fungsinya ada yang untuk memenuhi kebutuhan manusia seperti untuk Pembangkit Listrik Tengaga Air (PLTA) sekaligus juga tempat berwisata dan yang hanya untuk wisata saja.

Situ Patenggang terletak di Kecamatan Ramcabali, Kabupaten Bandung. Kecamatan ini merupakan pemekaran dari Kecamatan Ciwidey. Berada di ketinggian 1.600 meter di atas permukaan laut. Situ Patenggang memiliki luas 45.000 hektare. Adapun total luas cagar alamnya mencapai 123.077,15 hektare.

Situ Patenggang memiliki pemandangan yang sangat eksotik. Hamparan kebun teh Rancabali milik PT Perkebunan Nusantara VIII menjadi daya tarik tersendiri. Di kawasan situ terdapat tempat menginap dan banyak gazebo yang bisa digunakan untuk beristirahat pelancong untuk menikmati segarnya udara pegunungan.

Situ Sipatahunan di Baleendah, Kabupaten Bandung, potensi wisatanya belum tergali. | Foto serbabandung.com #serbabandung

Situ Patenggang kurang lebih 35 KM dari kota Bandung. Jika menggunakan kendaraan pribadi dan arus lalu lintas normal bisa ditempuh dalam dua jam dan danau, batu, serta pulau di Situ Patenggang menjadi favorit para pelancong.

Situ di Bandung lainnya adalah Situ Cilenca terletak di Warnasari, Pangalengan, Bandung. Situ ini merupakan danau buatan yang berada di ketinggian 1.100 DPL (di atas permukaan laut). Luasnya sekitar 1.400 hektare. Kedalaman danaunya mencapai 17 meter. Airnya berasal dari Sungai Palayangan.

Danau ini dibuat sekitar 1918. Sebelumnya lahan untuk danau ini merupakan hutan belantara. Situ berfungsi untuk memenuhi kebutuhan air masyarakat, termasuk untuk menggerakkan pembangkit listrik tenaga air (PLTA).

Situ di Bandung yang  buatan juga ada di Beleendah, Kabupaten Bandung. Namanya Situ Sipatahunan. Situ ini  membendung Sungai Cigajah dan Sungai Cipancur. Luas permukaan situ ini mencapai 10 hektare dengan kedalaman rata-rata 8 meter. Sedangkan ketinggian permukaan kurang lebih 700 mdpl.

Situ Sipatahunan dibangun oleh pemerintah pada 1971. Pembangunan ini selesai pada 1975. Pembangunan situ ini bertujuan untuk pengairan sebagian lahan persawahan yang ada

Situ di Bandung di Kawasan Lembang

Di kawasan Lembang ada Situ Umar. Situ ini disulap menjadi wisata Floating Market. Floating Market merupakan tempat wisata alam sekaligus kuliner khas Sunda. Pengunjung harus membayar tiket masuk sebesar Rp 15.000 per orang. Harga tersebut bisa saja telah berubah.

Masih di kawasan Lembang ada Situ Lembang. Danau ini  terletak di Desa Kertawangi, Kecamata Cisarua, Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Tepatnya di antara kaki Gunung Tangkuban Parahu dan kaki Gunung Burangrang. Situ ini berada di ketinggian 1.567 mdpl.

Situ Lembang merupakan Danau Buatan yang sumber airnya dari Hulu Sungai Cimahi dan Hulu Cai Gunung Burangrang. Danau yang indah ini tidak dijadikan untuk wisata, tetapi merupakan tempat penggemblengan pasukan Kopassus.

Situ lainnya adalah Situ ciburuy. Situ ini berada di Desa Pamalayan, Kecamatan Bayongbong, Padalarang, Kab Bandung Barat. Sekitar 25 km dari pusat Kota Kembang. Situ ini dulu merupakan tempat favorit berwisata, namun sekarang pamornya sudah mulai menyurut. Luasnya sudah banyak berkurang. *

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *