INI adalah rumah makan khas masakan Sunda. Namanya Rumah Makan Sambel Hejo Natuna. Sesuai namanya, rumah makan ini lokasinya berada di Jalan Natuna 29. Selain di Natuna restoran ini juga berada di Jalan Katamso 49. Sampai saat ini Rumah Makan Sambel Hejo Natuna baru memiliki satu cabang saja.
Menu khas di Rumah Makan Sambel Hejo Natuna adalah cimplung. Cimplung adalah makanan berupa perkedel kentang yang menjadi ciri khas dari Rumah Makan Sari Rasa Sambel Hejo di Purwakarta. Dari situ juga Rumah Makan Sambel Hejo Natuna berawal.
Selain cimplung, sambel hejonya juga merupakan favorit bagi pengunjung rumah makan ini. Goreng ayam, perkedel jagung, tahu, tempe, pepes tahu, ikan balita, tersedia di rumah makan ini. Jangan lupa ada sup buntut, sayur asem, pepes ikan, gepuk, dan babat yang bisa dipesan di sini. Menu-menu tersebut harganya rata-rata berada di kisaran Rp 5.000-10.000.
Cara Pesan di Rumah Makan Sambel Hejo Natuna
Cara pemesanan makanan di rumah makan ini agak berbeda dengan tempat lainnya. Di Sambel Hejo Natuna, saat pengunjung datang akan didatangi pramusaji yang akan menanyakan jumlah pengunjungnya berapa orang. Setelah itu pramusaji akan menyiapkan makanan sesuai dengan jumlah orang yang disebutkan. Menu yang disajikan adalah menu standar. Jika menginginkan menu lain, pengunjung bisa memesannya kepada pramusaji.
Rumah Makan Sambel Hejo Natuna di Bandung awalnya bernama Rumah Makan Sari Rasa Sambel Hejo Natuna. Rumah makan ini merupakan cabang dari Rumah Makan Sari Rasa Sambel Hejo di Purwakarta. Pendirian cabang itu setelah mendapat izin dari Hj Uun, pemilik Rumah Makan Sari Rasa Sambel Hejo.
Rumah makan ini dibuka pada 22 Februari 2006. Awalnya bernama Rumah Makan Sari Rasa Sambel Hejo di Jalan Natuna No. 29. Rumah makan tersebut tadinya hanya berukuran 6 x 9 meter persegi. Jumlah meja makan sekitar 23 buah dengan kapasitas kursi sekitar 92 buah kursi.
Pertengahan tahun 2011 nama Rumah Makan Sari Rasa Sambel Hejo Resmi berganti nama menjadi Rumah Makan Sambel Hejo Natuna. Perubahan nama tersebut tidak mengubah rasa menu sebelumnya. Sebaliknya pelayanan semakin ditingkatkan dengan perluasan rumah makan menjadi 10 x 14 meter persegi.