Alat-alat musik tradisional banyak dijual di Bandung. Beberapa kawasan, seperti di Jalan Soekarno Hatta Kiaracondong banyak gerai penjual alat musik. Biasanya, gerai-gerai tersebut selain menjual alat musik juga kerajinan seperti wayang dan lain-lain.
Penjual alat-alat musik tradisional di Jalan Soekarno Hatta mulai berjejer mulai dari tak jauh dari persimpangan Buahbatu hingga persimpangan Terusan Kiaracondong-Soekarno Hatta. Biasanya alat musik yang dijual adalah alat musik yang terbuat dari bambu, seperti suling dan angklung. Adapula kendang dan perkusi lainnya.
Alat musik tersebut tak hanya untuk dipakai ada juga yang bisa untuk pajangan. Harganya bervariasi tergantung ukuran dan kualitas alat musik tersebut.
Khusus untung angklung, bisa diperoleh di Saung Angklung Udjo di Jalan Padasuka. Di sana terdapat pusat kerajinan tangan dari bambu dan workshop instrumen musik dari bambu. Tak hanya berbelanja, Saung Angklung Udjo (SAU) pun mengajak para pengunjung memainkan alat musik ini.
SAU merupakan laboratorium kependidikan dan pusat belajar untuk memelihara kebudayaan Sunda dan khususnya angklung. Lewat Saung Angklung Udjo ini alat musik trasdional Jawa Barat ini bisa tetap lestari dari bisa dikenal oleh warga Jawa Barat dan tentu saja oleh orang di seluruh mancanegara.
Angklung telah diakui oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) sebagai warisan budaya dunia.
Alat-alat Musik Tradisional Gamelan
Bagi yang ingin datang ke pembuat alat-alat musik tradisional seperti gamelan sunda (degung) bisa datang Kampung Babakan Muslimin RT 03/06, Kelurahan Mekarwangi, Kota Bandung. Lokasinya agak susah dicari, dari Jalan Moh Toha dari arah Dayeuhkolot, tak jauh dari jalan tol belok kiri masuk ke Kompleks Perumahan Mekarwangi.
Dari pintu gerbang perumahan itu belok ke pemakaman yang jaraknya kira-kira 100 meteran. Kemudian belok kanan. Di sana tinggal bertanya di mana pembuat gamelan berada. Perajin ini tak jauh dari Taman Pemakaman Umum Legok Ciseureuh, Kelurahan Mekarwangi, Kecamatan Regol, Kota Bandung.
Harganya pun bervariasi. Kendang misalnya, kendang yang terbuat dari kayu nangka harganya bisa mencapai Rp. 1,7 juta per set. Sedangkan yang terbuat dari kayu buah harganya Rp 1,2 juta. Saran pembuat kendang, sebaiknya pilihlah kendang yang terbuat dati kayu nangka.