SOR Arcamanik, Berdiri di Bekas Lapangan Pacuan Kuda

BANDUNG punya  sarana olahraga (sor) baru. Sor Arcamanik dibangun untuk menyambut PON XIX yang akan berlangsung di Jawa Barat. Lahan bekas lapangan pacuan kuda ini disulap menjadi beberapa venue cabang olahraga. Sor ini pembangunannya hampir berbarengan dengan pembangunan Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) di Kawasan Gedebage.

Sor Arcamanik mulai dibangun pada akhir tahun 2011. Luas lahan mencapai 16 hektare. Pembangunan ini menggunakan dana multi years dari APBD.

Venue yang dibangun di sini adalah graha laga tangkas, gymnasium dan angkat berat, Stadion baseball, stadion sepak bola berkapasitas 18.000 orang, lapangan voli pasir, padepokan pencaksilat dan graha laga satria.

Stadion sepak bola di Kompleks SOR Arcamanik, Bandung. | Foto serbabandung.com #serbabandung

Sabtu (31/1/2016) sore, para pekerja terus mengebut pekerjaan untuk menyelesaikan sarana yang belum selesai. Kesibukan sangat kentara, terutama di belakang stadion. Sebuah backhkoe tampak membongkar bongkahan bekas tembok yang menumpuk di sana.

Tak jauh dari sana sebuah crane tampak di antara tiang-tiang beton yang menjulang. Bangunan masih harus diselesaikan menjelang PON yang akan berlangsung pada September 2016. Para pekerja, saat itu, sebagian ada yang sedang beristirahat.

Di SOR Arcamanik Akan Dibangun Wisma Atlet

Di kompleks itu selain yang telah disebutkan di atas juga akan dibangun fasilitas lain, yakni basement, kantor disorda, masjid, wisma atlet, sekolah dan pusat penelitian.

Basement parkir akan dibangun bersama jalur kendaraan, dengan sistem parkir efektif mencegah karutmarut parkir kendaraan. Basement nantinya bisa menampung 200 kendaraan. Jumlah tersebut belum termasuk parkiran di luar basement.

Adapun wisma atlet belum dibangun karena kebutuhannya bukan untuk PON. Wisma atlet tersebut akan dibangun dengan sekolah dan pusat penelitian pelajar. Bangunan-bangunan tersebut dirancang untuk pembinaan atlet.

Untuk memuluskan pembangunan SOR Arcamanik, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jawa Barat membongkar bangunan liar di kawasan tersebut, Rabu (6/1/2016). Satpol PP didampingi personel gabungan dari Polisi dan TNI dalam pembongkaran tersebut. *

Dari berbagai sumber