Roti Gempol, Berbagai Varian Roti Terbuat dari Gandum

Roti Gempol di Gempol Kota Bandung. | Foto serbabandung.com #serbabandung

KEDAI roti Gempol lumayan sudah lama berdiri. Kedai ini berdiri pada 1958. Alamatnya di Jalan Gempol Wetan No. 14. Kedai ini membaur dengan rumah penduduk. Tepat di belakang pasar gempol Jika belum hafal bisa saja pengunjung tersesat.

Di sini disediakan berbagai varian  roti yang terbuat dari gandum.  Ada roti bakar gandum  asin yang di dalamnya terdapat keju, daging asap dan telur. Selain itu ada juga  roti bakar yang rasanya manis, seperti roti bakar berisi selai stroberi, blueberry, dan meses cokelat.

Roti Gempol di Gempol Kota Bandung. | Foto serbabandung.com #serbabandung

Menu lainnya adalah roti spesial yang toppingnya bisa memilih sendiri maksimal 2 topping.  Roti komplet yang menggunakan mayoes. Bahkan bisa memilih antara roti tawar putih biasa dan roti gandum.

Dalam laman citizenmagz.com disebutkan roti ini bukan asli berasal dari Bandung. Pabrik roti ini awalnya berdiri di Salatiga, kemudian ke Semarang. Baru pada 1958, pabrik roti ini berdiri di Jalan Gempol.

Disebutkan dalam citizenmagz.com pemilik roti ini  Lidya,  sudah mulai merintis usahanya  sejak masih berkuliah di ITB (Institut Teknologi Bandung).

Dalam detiknews,  Senin  17/03/2008 disebutkan meski berbahan sama dengan produk roti lain, cara pengolahan roti gempol ini berbeda. Menurut Lidya, takaran susu yang berbeda akan menghasilkan tingkat kepadatan roti yang berbeda pula.

Selain kelezatannya, roti gempol dalam pembuatannya tidak menggunakan bahan pengawet. Itu juga yang membuat roti ini dicari oleh warga Bandung maupun para pelancong yang mengjabiskan liburan di kot kembang.

Dalam sehari pembuatan roti di sini sebanyak 300 buah. Jumlah tersebut tak pernah bersisa. Saat ini  Roti Gempol memiliki empat cabang yang tersebar di Dusun Bambu, dan Surya Soemantri. *

Roti Gempol Ada di:

  • Jalan Gempol Wetan No. 14
  • Jalan Surya Soemantri
  • Dusun Bambu

 Berdiri di Bandung Pada 1958

  • Pabrik roti ini awalnya berdiri di Salatiga, kemudian ke Semarang
  • Baru pada 1958, pabrik roti ini berdiri di Jalan Gempol.
  • Cara pengolahan roti gempol ini berbeda. Takaran susu berbeda akan menghasilkan tingkat kepadatan roti yang berbeda pula.
  • Roti gempol dalam pembuatannya tidak menggunakan bahan pengawet.
  • Dalam sehari pembuatan roti di sini sebanyak 300 buah. Jumlah tersebut tak pernah bersisa.