Seniman Lukis di Jalan Braga Biasa Berkarya di Rumah Seni Ropih

Rumah Seni Ropih di Jalan Braga tempat berkumpul Seniman Lukis.

RUMAH Seni Ropih merupakan termpat berkumpul para seniman. Tidak hanya seniman lukis, tetapi juga pelaku seni lainnya, seperti kecapi suling, pencak silat, dan band.

Rumah Seni Ropih berada di Jalan Braga. Posisiya berada di sebelah kiri dari arah Jalan Naripan. Bangunan ini luasnya mencapai 800 meter per segi dan diresmikan pada 22 Mei 2011.

Di bagian depan bangunan ini merupakan galeri lukisan. Pengunjung bisa langsung melihat lukisan-lukisan yang dipajang di sana. Lukisan tersebut ada yang merupakan karya pelukis-pelukis Rumah Seni Ropih dan yang dibeli dari Kampung Senj Jelkong.

Adapun ruang tempat berkumpul para seniman di bagian bawah bangunan ini. Pengunjung bisa masuk ke sana melewati tangga ke bawah gedung ini. Di samping ruang tersebut juga terdapat ruangan yang biasa digunakan untuk melukis.

Pengelola Rumah Seni Ropih sengaja menyediakan tempat itu untuk para seniman yang mau berlatih di sana. Tidak dipungut biaya alias gratis.
Namun, jika ada kegiatan laih, seperti pameran, pengelolanya mengutip biaya yang disesuaikan dengan lama hari even.

Tempat Berkumpul Seniman Lukis

Ropih, nama rumah seni ini merupakan seniman lukis asal Jalan Braga. Nama lengkapnya Ropih Amantubillah (61). Lukisannya terkenal ke mancanegara. Dia menjualnya ke orang mancanegara, seperti Spanyol, Inggris, Amerika, dan Brasil.

Rumah Seni ini merupakan keinginan Ropih sejak kecil. Ropih sebelum menempati galeri itu, berpindah-pindah di kawasan Braga. Pernah juga, bejualan lukisan di kaki lima. Ropih mengaku sejak kecil sudah belajar berjualan lukisan. Dia berjualan di sela-sela waktu sekolahnya.

Ropih pun pernah melukis berjudul “Bunga Harum Mewangi”. Lukisan ini merupakan cerminan keinginan dia agar kehidupannya harum mewangi.

Ropih dalam hidupnya ingin berguna seperti pohon pisang yang tidak mati sebelum berbuah.

Ropih mengaku belajar sejak berusia tujuh tahun. Dia belajar autodidak di bawah bimbingan ayahnya, Mumu Mitra, yang juga pelukis. Dulu, Mumu memiliki Sanggar Jiva Mukti di Babakan Siliwangi.

Dalam laman lukisanropih.tripod.com disebutkan, Ropih, pada 1995 hingga 1999 pernah bermukim sekaligus menimba ilmu di Bali.

Ropih merupakan anak sulung dari 10 bersaudara. Selain dia, lima adiknya menjadi pelukis. Mereka adalah Wahyu, Asep Muslim Mulyana, Dede Ginanjar, Neneng Widia, dan Deden Sugih Abdurachman.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *