Rute Bandung Pangalengan Rancabuaya yang Layak Dicoba

Rute Bandung Pangalengan Rancabuaya terlihat dari tempat wisata Cukul, Pangalengan. | Foto serbabandung.com

Ngetes rute Bandung Pangalengan Rancabuaya. Masih banyak yang belum tahu, ternyata waktu tempuhnya lebih pendek satu jaman lebih dari rute via Garut.

Rute Bandung Pangalengan Rancabuaya menjanjikan tempat-tempat wisata menarik.

Namun, rute ini memiliki jalur-jalur ekstrem.

Tanjakan dan turunannya menukik tajam. Juga kelokannya perlu kehati-hatian untuk melewatinya.

Rekomendasinya yang pakai sepeda motor atau mobil pengendaranya harus sudah yang pengalaman.

Jangan lupa juga kendaraannya harus prima. Jangan sampai mengalami kendala di tengah jalan.

Jarang ada bengkel. Itu pun bengkelnya hanya bengkel-bengkel kecil.

Satu lagi, jangan lupa mengisi bahan bakar full tank sebelum melakukan perajalanan.

Bila lupa, seger isi di Dayeuhkolot atau di Banjaran. Pasalnya setelah lewat kawasan tersebut tidak ada lagi pom bensin. Yang ad hanya Pertamini yang dikelola oleh warga.

Bagi yang ingin melakukan perjalanan melalui rute ini disarankan pada pagi hari atau siang hari.

Hindari perjalanan pada malam hari, terutama bagi yang baru pertama kali melalui jalur ini.

Rute Bandung Pangalengan Rancabuaya Bisa Lewat Tol

Dari Bandung utuk melewati rute ini bisa melewati tol Buahbatu atau Moh Toha.

Jika dari tol Buahbatu belok ke Bojongsoang hingga bertemu dengan jalan Banjaran Dayeuhkolot.

Bagi yang lewat Tol Moh Toha, belok ke arah Dayeuhkolot. Tinggal lurus mengikuti jalan tersebut.

Setelah tiba di Banjaran bakal bertemu simpang tiga Pangalengan – Soreang. Dari sana belok ke kiri.

Ikuti jalan tersebut. Bagi yang belum hafal ada petunjuk yang mengarahkan ke Pangalengan.

Tiba di Pangalengan bakal menemui simpang ke Situ Cileunca dan Perkebunan Teh Malabar.

Bagi yang ingin meneruskan ka Rancabuaya silakan belok kanan. Di rute ini, banyak tempat wisata yang lagi ngetren dilewati.

Selain Situ Cilenca, di kawasan ini ada Cukul Sunrise Point, Riung Gunung, dan tentu saja perkebuan teh yang indah.

Perjalanan masih panjang. Rute ini belum setengahnya terlewati. Masih panjang terutama jalur yang tanjankan, turunan, dan belokan yang ekstrem.

Rekomendasi

  • Kendaraan harus prima, periksa rem, ban, kupling, dan kelengkapan lainnya.
  • Pengendara harus berpengalaman
  • Perjalanan sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau siang hari
  • Isi bensin full sebelum melakukan perjalanan

Bagaimana perjalanan selanjutnya, ikuti bagian kedua tulisan ini. Semakin seru dan menantang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *