Keran Air Siap Minum, Sudah Melalui Poses Laboratorium

Keran air lansung minum di Taman Balai Kota Bandung. | Foto serbabandung.com #serbabandung

DI Taman Balai Kota tersedia keran air siap minum atau water dispenser.  Siapa pun boleh menggunakannya. Jangan ragu karena air yang disediakan telah melalui proses di laboratorium. Untuk lebih meyakinkan pengguna di mesin tersebut tercantum daftar kualitas air minum.

Cara penggunannya mudah. Pemakai tingga memencet keran yang tersedia. Air pun mengalir. Bisa ditampung dulu di gelas kalau ada. Bisa juga langsung minum dengan menyanggah air itu dengan mulut. Jika ragu ada petunjuk pemakaian dekat keran tersebut.

Keran air lansung minum di Taman Balai Kota Bandung. | Foto serbabandung.com #serbabandung

Pemasangan keran tersebut dilakukan sekitar bulan September 2014. keran ini merupakan kado Ulang Tahun ke-204 Kota Bandung dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Wening Kota Bandung.

Alat ini diperkirakan berharga Rp 50 juta. Menurut  Dirut PDAM Tirtawening Pian Sopian alat  tersebut merupakan CSR dari PDAM.

Keran Air Dipasang untuk Memberikan Pelayanan pada Pengunjung

Alat ini sengaja dipasang di Taman Balai Kota untuk memberi palayanan kepada para pengunjung. Letaknya tidak jauh dari gembok cinta dan patung badak putih. Sabtu (21/3/2015) beberapa pengunjung  sempat menikmati air tersebut.

“Ini dipersembahkan untuk warga Kota Bandung, yang sedang menikmati taman di sini, kalau ada yang olahraga di sini juga bisa dipakai, kita siapkan untuk melengkapi indeks kebahagiaan masyarakat,” ujar Pian seperti dikutip Tribun Jabar, Kamis (25/9/2014).

“Ini dipersembahkan untuk warga Kota Bandung, yang sedang menikmati taman di sini, kalau ada yang olahraga di sini juga bisa dipakai, kita siapkan untuk melengkapi indeks kebahagiaan masyarakat,” ujar Pian seperti dikutip Tribun Jabar, Kamis (25/9/2014).

“Menyegarkan,” kata seorang pengunjung yang menikmati air itu langsung dari keran. Pengunjung itu sempat kesulitan menggunakan alat itu. Namun kemudian setelah melihat petunjuk yang tertempel di mesin itu dia mudah sekali menggunakannya.

Kepala Bagian Umum dan Perlengkapan Kota Bandung (Bagumpal) Roni Ahmad Nurudin berharap  pengunjung taman Balai Kota untuk memanfaatkan sebaik-baiknya dan tidak merusaknya. “Mudah-mudahan bisa tetap terpelihara. Ini bukan buat cuci muka, tapi untuk minum,” ucapnya di detik.com. *

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *