Desa Wisata Pasir Angling Menawarkan Pesona Desa di Bukit Tunggul
Desa Wisata Pasir Angling merupakan tempat wisata di Desa Sunten Jaya, Kecamatan Cibodas, Kabupaten Bandung Barat. Tempat ini lebih populer disebut Desa Wisata Suntenjaya. Lokasinya berada di bawah kaki Gunung Bukit Tunggul Cibodas.
Desa Wisata Pasir Angling yang berada di kaki Bukit Tunggul menjanjikan panorama keindahan alam. Hamparan hijau pepohonan membentang sejauh mata memandang, duhu udara yang sejuk dan menyegarkan memberikan pengalangan tersendiri bagi pengunjung. Dari Pasir Angling pengunjung bisa melihat keindahan dataran tinggi Lembang.
Tak hanya keindahan alam, di Desa Wisata Pasir Angling ada pemandangan unik di dinding rumah warga. Mural-mural buatan mahasiswa FSRD Institut Teknologi Bandung ini memberikan hal lain bagi pengunjung yang berwisata ke sana. Lukisan tersebut menceritakan kepada pengunjung kegiatan sehari-hari warga desa, seperti warga yang beternak sapi dan berkebun di ladang.
Desa Wisata Kampung-Pasir Angling, Suntenjaya, Cibodas, Kabupaten Bandung Barat. | Foto http://tempatwisatadibandung.info/desa-wisata-kampung-pasir-angling-bandung/
Mural-mural di rumah warga Pasir Angling menjadi perhatian sendiri bagi pengunjung. Mereka memanfaatkan gambar-gambar tersebut sebagai background untuk berselfie atau berfoto ramai-ramai.
Warga Kampung Pasir Angling Suntenjaya masih kental memegang adat istiadat dan budaya tradisional Sunda. Pengujung bisa menyaksikan secara langsung atraksi kesenian alat petik suku Sunda, yakni kecapi.
Bagi pengunjung ingin berkemping di Kampung Pasir Angling Suntenjaya, di sana ada tempat kemping. Kawasan bumi perkemahan ini populer bagi warga Kota Bandung dan wisatawan. Warga menyukai berkemping di sini karena bumi perkemahan Pasir Angling berada di kawasan hutan.
Di sekitar areal bumi perkemahan terdapat beberapa gezebo terbuat dari kayu. Gazebo ini bisa menjadi tempat bersantai atau rehat pengunjung yang berkemping.
Desa Wisata yang Ada Curug-nya
Di Desa Wisata Kampung Pasir Angling terdapat air terjun atau curug, yakni Curug Bellarosa. Curug ini cukup tinggi dan airnya jernih. Jarak Curug Bellarosa dengan area pemukiman bisa ditempuh dengan waktu berjalan sekitar 30 menit.
Awalnya Curug Bellarosa bernama Curug Batu Ngampar Sirah Cibodas. Oleh pengelolanya PT Perhutani namanya diubah supaya lebih komersial.
Fasilitas yang tersedia di tempat wisata ini, selain gazebo atau yang sering disebut saung jamur dan lahan untuk api unggun, terdapat pemancingan. Di sana juga tersedia ayunan jungkit-jungkitan berukuran besar cocok untuk pengunjung dewasa. Bagi yang ingin camilan atau minuman hangat seperti kopi atau teh bisa diperoleh di warung yang dibuka warga. *
Sumber: tempatwisatadibandung.info