Batu Eon yang Penuh Misteri di Kolam PLTA Cikalong, Pangalengan

Batu Eon di PLTA Cikalong, Desa Lamajang, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung. | Foto https://desalamajang.wordpress.com/batu-eon/

Batu Eon di Desa Lamajang, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, terkenal unik.

Keberadaan batu ini, konon tidak bisa dihancurkan oleh dinamit sekalipun.

Batu itu berada di tengah-tengah kolam tando (reservoir) harian PLTA Cikalong.

Batu itu menjadi monumen pendirian PLTA Cikalong yang dibangun pada abad ke-19.

Berdasarkan cerita yang beredar di Desa Lamajang, batu tersebut tidak bisa dihancurkan, apalagi dipindahkan.

Beberapa cara telah dicoba, namun batu itu tetap saja tak bisa hancur.

Tempat batu itu, konon, sebelum menjadi kolam, berada di permakaman yang angker.

Suatu hari ada yang penasaran mengenai keberadaan batu tersebut. Namanya Eon.

Eon merasa tertantang untuk memindahkan batu tersebut.

Dia menghancurkan batu menggunakan dinamit, bor, dan alat lainnya. Namun segala usahanya tidak berhasil.

Eon meninggal dunia seminggu setelah usahanya menghancurkan batu gagal. Kemudian batu itu disebut warga sebagai Batu Eon.

Batu Eon di Tengah Kolam

Wisatawan tak bisa menyaksikan batu dari dekat.

Pagar kawat mengitari kolam kolam tando pembangkit listrik tenaga air Cikalong tersebut.

Wisatawan hanya bisa menyaksikan batu tersebut di balik kawat.

Dekat kolam tersebut terdapat lapang yang biasanya digunakan warga untuk berjualan.

Batu itu sering menjadi latar belakang wisatawan berfoto, terutama kawula muda yang datang pada akhir pekan.

Selain bisa menyaksikan Batu Eon, wisatawan bisa melihat PLTA Cikalong buatan Belanda.

Di sana juga terdapat PLTA Plengan dan pembangkit listrik tenaga air Lamajan.

Pembangkit listrik tenaga air Lamajan dibangun pada 1922 dan mulai beroperasi 1925.

Lamajan baru sekali direnovasi untuk meningkatkan kapasitas.

Di laman Kumparan disebutkan, Lamajan memiliki pembangkit ini terdiri atas 3 unit (turbin dan generator), masing-masing berkapasitas 6,5 MW.

Pembangkit listrik tenaga air ini adalah bagian dari Unit Pembangkitan Saguling, yang memiliki kapasitas 797,36 MW.

Saguling yang terdiri dari delapan pembangkit listrik tenaga air ini menyumbang 13 persen dari total EBT PLN.

Tempat ini menjadi tempat wisata pilihan bagi yang akan menghabiskan waktunya di Pangalengan, Kabupaten Bandung. *

Foto: desalamajang.wordpress.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *