Toko Oleh-oleh Khas Bandung di Gading Tutuka, Soreang

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung bekerja sama dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) memiliki toko oleh-oleh khas Kabupaten Bandung. Namanya Gerai Sarae.  Lokasinya berada di Jalan Terusan Gading Tutuka Soreang, sebelah RM.Ampera.

Toko oleh-oleh tersebut untuk memudahkan para wisatawan yang datang berkunjung untuk mencari aneka oleh-oleh khas Kabupaten Bandung. Semua oleh-oleh berasal dari daerah ini tersedia di sini. Adapun kategori oleh-oleh yang tersedia di sini adalah kerajinan, fesyen, dan kuliner. Oleh-oleh tersebut dijamin berkualitas oleh pengelola toko oleh-oleh tersebut.

Gerai oleh-oleh Kabupaten Bandung tersebut dikelola oleh Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekrasna) Kabupaten Bandung. Tujuan pendirian toko oleh-oleh tersebut selain melayani wisatawan, juga
untuk meningkatkan kreativitas masyarakat terutama pelaku usaha, perajin, maupun para pelaku bisnis penganan yang ada di Kabupaten Bandung.

Agar toko oleh-oleh tersebut menarik pengunjung, pengelolanya telah melakukan beberapa pembenahan sarana dan prasaran serta manajemen gerai, termasuk dengan menghadirkan produk unggulan serta menggandeng Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kabupaten Bandung.

Lukisan Jelekong, satu di antara oleh-oleh yang banyak dicari wisatawan. | Foto serbabandung

Toko Oleh-oleh Ini Menyajikan Produk Berkualitas

“Kami akan optimalkan ekspansi produk lokal unggulan ini, dengan melibatkan Hipmi yang sudah kompeten soal manajemen bisnis. Gerai sarae sebagai pusat oleh-oleh di Kabupaten Bandung bisa lebih dikenal banyak banyak orang, nantinya kalau mau belanja oleh-oleh ya ke sini. Semua yang berkualitas ada di sini, mulai dari kerajinan, fashion, kuliner juga kejutan lainnya yang tidak ada dimanapun,” kata Ketua Dekranasda Kabupaten Bandung Hajah Kurnia Agustina Dadang M Naser.

Nia juga mengajak semua perangkat daerah di lingkungan Pemkab Bandung, khususnya Dinas Pariwisata agar berperan aktif mendukungnya. “Bentuk dukungan ini dapat dilakukan Disparbud dengan menggandeng biro travel yang ada di Bandung dan sekitarnya. Dengan kerjasama itu para biro travel dapat membawa para wisatawan belanja ke pusat oleh-oleh khas kabupaten Bandung,” kata Nia.

Gerai yang di-launching pada Maret, kata Nia,  harus bisa terwujud menjadi sentra oleh-oleh khas Kabupaten Bandung karena di dalamnya ditawarkan begitu banyak produk unggulan yang berkualitas. Aneka kuliner sehat dan lezat dengan kemasan yang aman, kerajinan yang unik dan nyentrik, hingga fesyen yang sangat modis tapi tetap dengan kekhasan bahan dan motif daerah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *