The Secret Factory Outlet, Rahasia Apa yang Tersimpan di Sana
HARIAN Tribun Jabar edisi 30 Desember 2015, memberitakan bahwa factory outlet (FO) di Bandung mengalami penurunan omzet pada liburan tahun ini. Penurunannya diperkirakan mencapai 20 persen. Data tersebut dikutip Tribun dari pemilik FO terkenal di Bandung, Perry Tristianto.
“Memang, jika perbandingannya adalah penjualan pada hari-hari biasa, ada kenaikan omzet. Akan tetapi, jika dibandingkan dengan masa liburan pada akhir tahun lalu, ada penurunan,” ujar Perry seperti dikutip Tribun, Selasa (29/12).
The Secret Factory Outlet Bandung. |Foto serbabandung.com #serbabandung
Perry memberi alasan, penurunan tersebut karena gaya hidup wisatawan telah berubah. Waisatawan yang berbelanja pakaian, katanya, cenderung menurun. Perry berpendapat sekarang wisatawan lebih memilih wisata lain, seperti kuliner.
Bagaimana di lapangan? Sepanjang liburan tahun baru 2016 Jalan Martadinata atau Jalan Riau masih tetap dipadati pelancong. Mereka ada yang datang dari luar kota dan kota Bandung sendiri. Terlihat dari pelat nomornya, kendaraan didominasi oleh pelat B.
Satu di antara FO yang bejajar di sana adalah The Secret Factory Outlet. Saat liburan tahun baru, terutama pada 1 Januari 2016, kendaraan harus antre parkir ke FO yang bangunan depannya dicat hitam. The Secret menempati bangunan yang dahulunya ditempati FO bertema Tiongkok, yakni China Emporium.
Awalnya pengunjung menyangka FO ini menawarkan sensasi kegelapan. Ketika melewati pintu utama suasana seperti itu masih tetap terasa. Namun setelah melewati koridor anggapan itu langsung berubah karena ruangan di dalam terang benderang, penuh warna-warni aksesori dan variasi model pakaian.
The Secret memberikan banyak pilihan pada pengunjungnya. Koleksi jinsnya tersedia dari berbagai merek, salah satunya skinny jeans. Banyak juga koleksi scarf beraneka warna dan motif. Pakaian pria, anak-anak, wanita, hingga pakaian dalam pun tersedia di sini.
The Secret memberikan kenyamanan pada pengunjungnya dengan menyediakan taman di bagian belakang. Taman ini disediakan untuk anak-anak dan suami yang menunggu ibunya atau istrinya yang tengah berbelanja.